iBerita.com - Meski tak tergolong handset kelas atas, tetapi ternyata Samsung Galaxy Core yang sudah resmi masuk ke Indonesia dan juga telah resmi dipasarkan cukup menyita perhatian dari konsumen.
Samsung Galaxy Core masuk ke pasar kelas menengah dengan membawa spesifikasi khas kelas tersebut, tetapi dengan tambahan fitur dual-SIM yang mungkin banyak bermanfaat untuk para konsumen di Indonesia. Bisa jadi, salah satu fitur dual-SIM dalam ponsel canggih menjadi poin tersendiri bagi calon pembeli.
Spesifikasi Samsung Galaxy Core dibekali dengan prosesor dual-core yakni Snapdragon S4 Play MSM8225 dengan kecepatan 1.2 Ghz yang memiliki desain arsitektur Cortex-A5. Sementara untuk keperluan grafis, smartphone ini dibekali dengan Adreno 203. Tak lupa, RAM sebesar 1 GB siap mendampingi kinerja prosesor semakin lancar.
Untuk kapasitas penyimpanan, ponsel yang dibanderol tak lebih dari 3 juta ini memiliki memori internal 8 GB yang masih bisa diperluas menggunakan microSD.
Sementara tampilan, ponsel dengan dimensi 129.3 x 67.6 x 8.95 ini dibekali dengan layar sebesar 4.3 inci yang cukup lega, dengan resolusi 480 x 800 piksel atau WVGA, dan menghasilkan angka tingkat kepadatan gambar ~217 ppi. Galaxy Core berjalan pada Android 4.1 Jelly bean dan interface TouchWiz khas Samsung.
Seperti yang sudah disebut, Galaxy Core besutan perusahaan asal Korea Selatan ini dilengkapi dengan fitur dual SIM di sisi konektivitasnya, selain kemampuan dukungan HSPA, Wi-Fi, Bluetooth 3.0, dan juga GPS. Sedangkan kebutuhan kamera, smartphone ini dibekali dengan kamera 5 MP, dan juga kamera depan VGA. Kekuatanya ditopang oleh baterai 1.800 mAh,
Harga Samsung Galaxy Core terbaru berkisar 2,6 jutaan. Dengan berada pada rentang harga tersebut, memang Galaxy Core tidak sendirian karena ada beberapa smartphone yang menawarkan spesifikasi berbeda dengan harga tidak terlalu jauh seperti Sony Xperia M, Lenovo S820, dan lainnya.
Beberapa toko online di Indonesia kehabisan stok Samsung Galaxy Core karena laris diburu konsumen. Termasuk anda?
0 komentar:
Posting Komentar